Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Kamis, 24 Februari 2011

cara membuat water rocket

BAHAN-BAHAN:
1. Botol bekas air mineral ukuran 1500 ml.
2. Polyfoam.
3. Kertas karton manila/BC.
4. Sampah kertas.
5. Gunting
6. Cutter.
7. Double Tape.
8. Selotip besar.
9. Penggaris.
10. Jangka Ukur.
11. Alat tulis (pulpen/pensil).


PENJELASAN BAHAN-BAHAN:
1. Botol bekas air mineral
Disarankan untuk menggunakan botol bekas air mineral bermerk "AQUA". Sebab, dari pengalaman dan pengamatan kami, hanya botol dengan merk inilah yang memiliki kesesuaian ukuran kepala dengan nozzle yang akan digunakan dalam peluncur (launcher) kelak.
(lihat: Tutorial Cara Membuat Peluncur Roket Air selanjutnya).







2. Polyfoam
Polyfoam adalah sejenis stereofoam (bhs. jawa: gabus) namun memiliki karakteristik lebih padat. Dipilihnya bahan ini adalah agar mudah dipotong dan tidak mudah patah seperti halnya stereofoam. Biasanya dijual dalam bentuk lembaran dalam ukuran mulai 2x1 meter dengan kisaran harga Rp. 42.000,-. Bila tidak memungkinkan, dapat menggunakan stereofoam/bahan pengganti lain.







3. Kertas karton manila/BC.
Karton manila atau yang dikenal dengan kertas BC ini akan digunakan untuk membuat moncong (nose cone). Namun, bila ada kertas lain yang lebih tebal sangat disarankan untuk digunakan, seperti halnya kertas kotak nasi atau yang lebih bagus lagi kertas evory.








4. Sampah kertas.
Adalah kertas-kertas bekas (koran, buku, majalah, dll.) yang sudah tidak terpakai. Digunakan untuk menjadi pemberat pada bagian moncong (nose cone).

5. Gunting, Cutter, Double Tape, Selotip besar, Penggaris, Jangka Ukur, Alat Tulis.
Cukup jelas.








1. Buang plastik tanda kemasan dan tutup botol air mineral.
Keterangan:
- Dibuangnya plastik tanda kemasan botol air mineral adalah karena alasan aerodinamis. Apabila plastik masih dibiarkan seperti semula, maka lubang-lubang yang menganga pada plastik akan menghambat laju udara pada botol.
- Dibuangnya tutup botol & bekas segel kemasan adalah agar botol dapat dimasukkan ke dalam nozzle.

2. Buat 4 buah sirip (fins) untuk satu botol/roket.
Bahan yang digunakan adalah polyfoam dengan membentuk persegi panjang berukuran masing-masing 9x4.5 cm dan dipotong secara diagonal.

3. Rangkaikan sirip (fins) dengan double tape dan gunting.

4. Tempelkan sirip (fins) ke botol.
Beruntung, pada botol telah tersedia 2 garis sambungan botol yang jaraknya sama. Untuk itu, dapat dimanfaatkan untuk menempelkan 2 buah sirip (fins) pada 2 garis tersebut.

Lalu bagaimana dengan 2 buah sirip lainnya?
Anda perlu mengukur jarak tengah antara kedua sirip yang telah tertempel untuk kemudian menempelkan 2 buah sirip lainnya.

5. Buat moncong roket (nose cone) dengan karton manila.
Siapkan bahan karton manila, jangka ukur, penggaris dan alat tulis. Lalu, buat desain dan gunting mengikuti pola yang ada.

6. Tempelkan salah satu sisi karton manila dengan double tape.

7.   Bentuk karton manila menjadi kerucut dan sesuaikan ukurannya dengan bagian bawah botol.
Apabila telah menemukan posisi yang tepat antara pola kerucut dengan bagian bawah botol, buka double tape dan kemudian rekatkan sehingga karton manila benar-benar membentuk sebuah kerucut.

8. Isi kerucut dengan kertas bekas/sampah.
Kertas bekas yang digunakan sekitar 3-6 lembar. Namun hal ini bisa berubah, silahkan disesuaikan dengan kebutuhan. Semakin berat isi moncong akan semakin baik, tapi harus tetap memperhatikan ruang di dalam kerucut agar tidak terlalu penuh sehingga menghambat proses berikutnya.

9. Posisikan moncong (nose cone) ke bagian bawah botol dan lekatkan dengan selotip besar.
Setelah menemukan posisi yang sesuai, lekatkan kerucut dengan selotip besar ke botol. Usahakan untuk meminimalisir kerutan-kerutan yang terdapat pada bekas lekatan selotip untuk mengurangi gangguan aerodinamis pada roket di udara.

10. Selesai.
Berikut adalah hasil akhir dari roket yang sudah kita buat:





kalau belum jelas nih videonya

Baca Selanjutnya.. - cara membuat water rocket

roling stone

The Rolling Stones adalah sebuah band rock Inggris yang mulai terkenal sejak tahun 1960-an[1] masih eksis hingga sekarang. Apabila dianalogikan, The Rolling Stones adalah sebuah batu yang hingga kini masih menggelinding, entah sampai kapan.
Dibentuk di London, Januari 1963. Tetapi sesungguhnya cikal bakal Stones sudah ada sejak tahun 1962 dengan formasi awal yang terdiri dari Mick Jagger (Vokal, Harmonika), Keith Richards (Lead Gitar), Brian Jones (Rhytm Gitar, Harmonika), Mick Avory (Drums) dan Dick Taylor (Bass). Kelak sang drummer Mick Avory akhirnya bergabung dengan The Kinks dbp Ray davies, dan Dick Taylor mendirikan bandnya sendiri yaitu The Pretty Things
Band dengan formasi kuintet ini didirikan oleh Brian Jones (kelahiran Cheltenham, Inggris, 28 Februari 1942). Ia meninggalkan Cheltenham dan pergi ke London untuk membuat grup musik. Sebelum mendirikan The Rolling Stones, Brian sempat bergabung dengan band Cheltone Six (Sebagai pemain klarinet) dan The Ramrods. Ketika di London, Brian bertemu dengan Mick Jagger dan Keith Richards, yang dimana akhirnya mereka bertiga membentuk sebuah grup musik yang bernama Little Blue & The Blue Boys
Diawal penampilannya formasi Rolling Stones adalah Mick Jagger (vokal), Keith Richards (gitar), Brian Jones (multi instrumentalis), Bill Wyman (bass), Charlie Watts (drum) dan terakhir Ian Stewards (keyboard) yang setelah dipertimbangkan sudah tidak sesuai lagi dengan idola remaja (pada masa itu) ada sumber lain yang menyatakan kelompok band dengan anggota 6 orang, personilnya akan lebih sulit dikenal satu persatu oleh penggemar dibanding band dengan anggota 4 atau 5 orang, akhirnya keluar dengan hormat dari formasi kelompok musik tersebut dan kemudian menjadi tour manager sekaligus pemain keyboard kelompok ini pada tahun 1963 hingga wafat tahun 1985. Jones dianggap memimpin band selama Jagger dan Richards menciptakan lagu yang kelak menjadi lagu-lagu hit kelompok ini, Hingga tahun 1969 peranan Jones makin jauh berkurang bahkan dia tidak bisa ikut tur ke Amerika Serikat karena alasan hukum, dia mengundurkan diri dengan hormat dari band tersebut. Beberapa minggu kemudian Jones ditemukan tewas tenggelam. Gitaris Mick Taylor mengganti posisinya bergabung dengan Rolling Stones dan mungundurkan diri tahun 1974, kemudian posisinya digantikan oleh Ronnie Wood. Bill Wyman mengundurkan diri tahun 1992 posisinya diganti Darryl Jones tapi tidak masuk dalam formasi band sepenuhnya.
Baca Selanjutnya.. - roling stone

elthon john




Sir Elton Hercules John (lahir 25 Maret 1947; umur 63 tahun) merupakan penyanyi berkebangsaan Inggris. Ia terkenal sebagai pelantun lagu Candle In The Wind yang populer di pertengahan tahun 70-an. Kalau aslinya lagu itu dipersembahkan untuk Norma Jean alias Marilyn Monroe, maka Elton John mengubah lagu itu menjadi Candle In The Wind 1997 untuk dipersembahkan pada Mawar Inggris alias Putri Diana yang tewas pada 31 Agustus 1997. Lagu ini dinyanyikannya pada upacara pelepasan jenazah Putri Diana di Westminster Abbey pada 6 September 1997. Pada tahun 2005, ia menjadi suami (partner sipil) dari pacarnya, David Furnish.



nih... lagu rocket man dari elthon john

Baca Selanjutnya.. - elthon john
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...